Sejak mengikuti lomba beberapa waktu yang lalu, para peserta lomba diikutkan pada komunitas pemain sape Samarinda dengan nama Samarinda Sape Player. Khofidh yang sejak saat itu menjadi dekat dengan Kiky dan Zidan. Mereka menjadi sering berkumpul dirumah untuk memainkan sape bersama. Pada pertemanan ini Khofidh banyak menambah ilmu skill bermain sape. Dua kawannya telah lebih dulu bermain sape dan sudah sering mengikuti beberapa festival. Sejak pertemanan tersebut khofidh mulai belajar memasang fret sape dan belajar teknik mengulik sape.
Melihat pertemanan tersebut, ibu sangat senang, karena anaknya bisa berkumpul dengan orang-orang yang sefrekwensi dengannya, sama-sama menyukai seni dari alat musik tradisional sape. Ibu berencana akan mengajak mereka bertiga hadir pada undangan gaya ceria 20 oktober 2021 di Stasiun TVRI Kalimantan Timur bersama para penari dari Sanggar Seni yang di kelola ibunya. Kebetulan sang ibu diundang hadir sebagai pembicara pada Gaya Ceria mengingat ibu baru saja memenangkan lomba Nasional TBM Kreatif dan rekreatif yang di adakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Tema gaya ceria kali ini adalah “Anak Negeri Cinta Budaya Lokal”. Pada penampilan kali ini Para sape Player memainkan 2 lagu, 1 lagu pada pembuka acara dan satu lagu sebagai penutup acara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar