Translate

Penelusuran Berita

Tampilkan postingan dengan label Prestasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Prestasi. Tampilkan semua postingan

Rabu, 07 Agustus 2024

Juara Harapan 3 Got Talent Kaltim


Opit Sape, salah satu musisi sape Kalimantan Timur, berhasil meraih Juara Harapan 3 dalam lomba Got Talent Kaltim yang diadakan oleh Komisi X DPR RI. Acara yang berlangsung pada 8 Agustus 2024 di Taman Budaya Kalimantan Timur ini menghadirkan 42 peserta dari berbagai latar belakang seni dan budaya berbeda seerti Tari Pesisir, Tari Pedalaman, Tari Nusantara, Tarsul Kutai, Lagu Daerah, dan Musik daerah, yang bersaing dalam berbagai kategori pertunjukan ini.

Lomba Got Talent Kaltim ini bertujuan untuk menampilkan bakat-bakat terbaik dari seluruh wilayah Kalimantan Timur, dengan fokus pada promosi dan pelestarian seni dan budaya lokal. Opit Sape, yang dikenal dengan keahlian dan kreativitasnya dalam memainkan alat musik sape, menunjukkan performa yang memukau dan berhasil memperoleh perhatian juri serta penonton.

Jumat, 28 Juli 2023

10 Besar Nasional Lomba Film Pendek Erlangga

Dalam Rangka Anniversary, Erlangga pustaka mengadakan lomba Documentary Film Competition 2023 yang dibagi menjadi 2 kategori yaitum SMA/SMK dan UMUM/Mahasiswa.

Saat akun IG Buku Erlangga merilis Ragam video dari seluruh nusantara, video atas nama Khofidh Fathur Rohman, SMK TI Pratama, Kalimantan Timur, masuk menjadi nominasi 10 besar. Alhamdulillah, semoga bisa melaju ke 8 besar dan 3 besar

Menang adalah bonus, pengalaman adalah prioritas, kalah atau menang akan menjadi pengalaman berharga bagi kak Khofidh Fathur Rohman. Teruslah berkarya dan menginspirasi siapa saja. Tonton Pengumuman 10 besarnya pada link : https://tbm1qro.blogspot.com/2023/07/alhamdulillah-masuk-10-besar-lomba.html

Jumat, 14 Juli 2023

Bertemu Master Sape Uyao Moris

 

    Usai tampil bermain sape, Khofidh merapikan sape dan memasukkannya ke dalam tas, demikian juga dengan kostum yang dikenakan saat tampil. Saat akan menuju toilet dia berpapasan dengan orang yang sepertinya dia kenal.

“Kok kayak kenal ya”, gumamnya dalam hati sambil terus berpikir pernah bertemu dimana.

Setelah sadar orang yang berdiri dihadapannya adalah master Sape yang dia idolakan selama ini, segera dia menghampiri dan menegurnya dengan memperkenalkan diri. 

“Uyao Moris ya bang, kenalkan saya Khofidh pemain sape samarinda” sapanya

Campur aduk perasaan dan gemetaran bertemu idola seperti ini rasanya. Bahagia luar biasa.

“Bang mau foto” pinta Khofidh

“Boleh, tapi saya sarapan dulu ya” jawab Uyao

Setelah mereka berdua sarapan, Khofidh segera menghampiri Uyao Moris untuk berfoto bersama

Uyao Moris bercerita jika semalam dia baru saja di Undang Kaltim mengisi music Sape pada acara Kaltim Festival di Sempaja Convention Center. Waaah suatu saat pengen banget sepanggung dengan orang hebat ini juga dengan Alif Fakod, Karena mereka berdua bisa mengenalkan alat musik tradisional ini dengan memainkan musik moderen.

Selasa, 16 Mei 2023

Juara 2 Lomba Film Pendek

 

Alhamdulillah Film Pendek Dokumenter karya bersama berhasil meraih juara 2. Seperti mendapat ribuan bintang. Membuat karya di saat yang mepet dan mengirimkan karya pas dibatas deadline adalah sesuatu yang sangat luar biasa bagi kami. Saat dimana melihat Om Budi  dari IBUD Komedi TV sudah mengirimkan karyanya dan kami belum karena salah satu tim kai yaitu ibu masih berada diluar kota.


Allah Maha Baik, Allah Maha Segalanya. Kun Fayakun kami masuk sebagai juara 2. Karya dan Judul Film yang berhasil meraih juara adalah :

Juara 1 : Ahmad Fadillah - "Irama Pendidikan"

Juara 2 : TBM Iqro - "Lom Plai, Sebuah Tradisi Tak Lekang Oleh Waktu"

Juara 3 : Ibud Komedi - "Mengejar Impian Sang Pewaris"

Rabu, 07 September 2022

Juara 3 Festival Kreatifitas Pemuda Indonesia

 

  Pemerintah Kota Samarinda, melalui Dinas Pemuda dan olah raga, melaksanakan kegiatan Seleksi Festival Kreativitas pemuda Tahun 2022, bertempat di hotel Amaris Samarinda. Pada acara pembukaan festival, Khofidh dipercaya mengisi musik pembuka bersama MC dengan lagu Hati-hati di Jalan by Tulus dan Full Senyum Sayang by Evan Loss. Pada acara pembuka ini semua peserta dan penonton ikut mendendangkan dua buah lagu tersebut.

Gambar  66  Mengisi Musik Pembuka Seleksi Festival Kreatifitas Pemuda

Sumber : Koleksi Pribadi Penulis

Jumat, 10 Desember 2021

Borong Juara Konten Kreator Tradisi Nasi Bambu Suku Dayak dan Aksara Kuno

Bulan November saat TBM Iqro mengadakan pelatihan Menulis Aksara kuno dengan narasumber Bapak Wicaksono dari Komunitas Aksara Khofidh dan Keisya berinisiatif untuk membuat Video belajar dan bermain aksara kuno. Mereka belajar menuliskan nama masing-masing dan diajak bermain kartu aksara kuno.

Gambar  43  Saat Pelatihan dan Pembuatan Video Aksara Kuno

Sumber : Koleksi Pribadi Penulis

Sebulan berlalu, pengumuman mengadakan lomba konten kreatif jejak Kaltim yang diadakan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim bekerjasama dengan Metro TV. Lomba ini terbagi dua kategori yaitu Jelajah seni dan budaya Kalimantan Timur dan Jelajah Kuliner Tradisionak Khas Kalimantan Timur.

Minggu, 07 November 2021

Juara 3 Lomba Video Destinasi Wisata Pada Festival Mahakam

Tepat di event Festival Mahakam tahun 2021, mengadakan lomba video dengan konten, makanan tradisional, destinasi wisata dan budaya lokal Kalimantan Timur. Video yang dibuat ini akhirnya di ikutkan lomba. Ternyata benar adanya, ketika kita membuat suatu karya. Maka karya itu tak akan sia-sia.
Sebulan yang lalu bersama Keisya Adelia Putria yang bertindak selaku presenter, membuat video di Museum Samarinda. Video kali ini fokus dengan prasasti aksara kuno yang ada di museum.

Video yang berdurasi 12.32 detik ini diberi judul “Belajar Aksara Kuno Untuk mengenal Sejarah dan Peradaban”. Objek video kali ini adalah Aksara kuno yang tertulis di Prasasti Yupa. Dan bertindak selaku narasumber aksara kuno adalah bapak Wicaksono dari komunitas aksara.

Seminggu telah berlalu, waktu pengumumanpun tiba. Keisya dan Khofidh hadir pada pengumuman lomba di acara puncak festival Mahakam yang diadakan di taman buah Samarinda dekat dengan jembatan kembar Mahakam. Saat juara harapan 3 disebutkan, nama Keisya sebagai presenter dan Khofidh sebagai asisten kameramen dan pembuat video disebutkan. Teriakan dan lompatan bahagia ibu, Khodih dan Keisya membuat penonton heboh dan memberikan tepuk tangan.

Minggu, 10 Oktober 2021

Juara Favorit Lomba Musik Kreatif Sape'

Beberapa waktu lalu, info lomba Art Festival Tradisional yang di selenggarakan oleh PAPRI Kalimantan Timur akan di gelar di City Centrum. Peserta adalah umum dan anak sekolah. Ibu mendaftarkan Khofidh untuk mengikuti lomba yang akan tampil secara off line.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbq2Z9SgZFhY1t2gjGKeuWnpxN8CDzjFv0GBVzOa-mJqmYF0chnRIpLNJ1nfnDdzsW24k-1DdbgTzGPoGT039GK0S1aCQeGbwvVbnFDXqu6K_u228ei17xTTwN69HMLXREMyFYfLIULK4/s320/FB_IMG_1634294201543.jpg

Gambar  36  Memegang Piaagam Juara

Sumber : Koleksi Pribadi Penulis


Ada cerita di balik keberaniannya tampil malam ini yang semula ingin mundur dari kegiatan lomba karena selama ini Khofidh sudah terbiasa tampil menggunakan musik pengiring baik itu backsound maupun iringan gitar bersama ayah. Hasil kesepakatan bersama pada technical meeting, bahwasanya lagu wajib harus murni Sape tanpa pengiring apapun. Untung saja ada penasehat hebat yang akhirnya Khofidh merubah keputusannya untuk berani tampil malam ini. Didampingi Ayah, kakak-kakak, mama, bapak dan ibu waaah yang ngantar sekampung. Tujuan untuk memberi semangat agar Khofidh berani tampil dalam lomba.

Jumat, 30 April 2021

10 Besar Nasional Lomba Musik Tradisional

Beberapa waktu yang lalu Gentra Lestari Budaya sebuah komunitas seni yang berpusat di Jakarta, mengumumkan rencana kegiatan lomba musik tradisional seluruh Indonesia yang di laksanakan secara Online.

Mulai dari penyisihan hingga babak final semua secara virtual, dimana tiap peserta mengirimkan rekaman permainan musiknya ke email panitia.

Setelah melalui babak penyisihan Alhamdulillah Khofidh masuk 10 besar. Dan diminta untuk tampil live pada malam final pemilihan 3 besar seluruh Indonesia. Khofidh terpilih karena dia adalah peserta termuda dengan usia 15 tahun. Acara zoom meeting virtual ini disaksikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Mexico.

Sejak sore dengan dibantu ayah dan ibu, Khofidh sudah mulai prepare, mulai dari penyediaan lighting, salon dan laptop yang akan di gunakan untuk Live.