Translate

Penelusuran Berita

Selasa, 17 Januari 2023

Undangan Ibu Kapolresta Samarinda

 

Telepon di Jum’at siang itu berdering, ibu Dina Ricky menghubungiku menyampaikan undangan Bhayangkari Kapolresta Samarinda ibu Rani Ary Fadli yang meminta ananda Khofidh untuk tampil dalam acara penyambutan ibu Kapolri yang akan berkunjung di Kota Samarinda dalam kegiatan ibu Bhayangkari. Pada hari selasa mendatang. Seperti biasa surat dispensasi saya minta, agar sekolah dapat memberikan ijin pada ananda.

Hujan sejak subuh tadi tak menghalangi persiapan perform Khofidh, dari kostum, perhiasan bulu kepala,  kalung manik, kabel jack hingga baterai sape, semua ini merupakan hal penting saat harus tampil. Pagi ini ibu yang akan mengantar Khofidh menuju Guest House Odah Etam kantor Gubernur Kalimantn Timur, dimana tempat acara akan berlangsung. Dengan mengguna-kan mantel mereka berangkat menuju kantor ibu terlebih dahulu dan tiba setengah tujuh pagi di lokasi acara. Akan tetapi ternyata jadwal dimundurkan (Info dari satpam yang berjaga) setelah konfirmasi dengan ibu Dina beliau menyampaikan permohonan maafnya karena lupa mengabarkan

pada kami, ibu Dina menyampaikan acara diundur karena pesawat yang membawa ibu Bhayangkari dari Jakarta lewat Balikpapan dan akan mampir di penangkaran orang hutan di Samboja Lodge, yaitu Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) yang merupakan rumah bagi satwa langka yang dilindungi Negara. Akhirnya dengan dijemput ayah, Khofidh pulang dahulu ke rumah untuk istirahat, sedangkan ibu kembali kekantor untuk bekerja.

Rombongan Bhayangkari ibu Kapolri tiba di tempat acara pada pukul setengah lima sore. Meski Khofidh menunggu  sejak pukul satu siang, dan kepalanya sedikit pusing dia tetap semangat memberikan penampilan terbaiknya sore itu. Beberapa ibu bhayangkari yang hadir request sebuah lagu yang disenangi oleh Presiden RI bapak Joko Widodo yaitu “Ojo dibandingke”, dan ikut bernyanyi bersama. Hmmm ternyata jika menghadiri kegiatan seperti ini kita tidak diijinkan menggunakan gawai pribadi, yang dibolehkan hanya petugas dokumentasi dari Mabes Polri saja. Hari ini merupakan pengalaman yang sangat berharga buat Khofidh karena cita-citanya adalah menjadi seorang polisi. Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk menuju impiannya.

Terimakasih ibu Dina Ricky dan  Bhayangkari Kapolresta Samarinda ibu Rani Ary Fadli, yang telah memberikan kepercayaan pada Khofidh dan menjadi pengalaman berharga bagi kehidupannya kelak. Dari setiap penampilan Khofidh banyak belajar, dari setiap penampilan Khofidh bertambah pengalaman. Semoga segala apa yang menjadi keinginannya kelak dapat terwujud.****

Tidak ada komentar:

Posting Komentar